Followers

Tuesday, June 01, 2010

Bagai Sang Surya Menyinari Dunia

“Miaaaaww…”

“Miaawww…”

“Eh ada kucing kecil,” kata bapak malam itu.

Paginya, aku, kakakku, dan Dini, kembaranku sedang bersantai di teras rumah.

“Miaww… Eh eh lucu banget tuh kucing,” kata Dini.

“Baru lahir kah?” sahutku.

“Kecil banget, imut,” kata Mbak Hani.

Sejak semalam ibu kucing menaruh kucing kecil itu di depan teras rumah kami. Aku buatkan susu untuk kucing itu, kasihan dia, terlihat begitu lemas. Kedinginan semalam. Tapi ia tak mau meminum susu itu. Kucing itu malah terlihat makin gelisah. Tiba-tiba seekor kucing jantan bermotif sejenis dengannya datang dan menyapanya, kucing itu pun seakan melakukantos dengan kucing dewasa tersebut. Kami kira dia ibunya, namun setelah kami lihat, dia jantan. Kucing jantan itu pun pergi.

Tak lama setelah kucing jantan itu pergi, datanglah seekor kucing betina dewasa bermotif sama pula. Itu pasti ibunya, karena mereka langsung berpelukan. Kucing kecil itu lalu menuju ke arah puting sang ibu, berjam-berjam ia menempel pada ibunya, kasihan, ia lapar. Setelah menyusui anaknya, ibu kucing lalu pergi. Beberapa menit kemudian, ia mengigit bola bulu bermotif sepertinya sambil berjalan ke arah teras rumah kami. Ya, ibu membawa adik kucing kecil tersebut ke rumah kami juga.

Sang ibu menaruh mereka di tempat yang berbeda karena mungkin untuk menghindari sang pemangsa. Awalnya aku kira ia meninggalkan anaknya begitu saja, tapi ternyata aku salah. Dua kucing tersebut lalu menyusu bersama pada induknya, first time aku lihat kayak gini.

Sang Ibu yang kehausan lalu memanjat kolam kecil di teras rumahku untuk meminum beberapa teguk air. Salah satu anaknya lalu mencoba mengikutinya dengan langkah regu seakan takut terpeleset. Ia mencoba menjulurkan lidahnya seperti yang ibunya lakukan, namun ia tak bisa.

Sang ibu lalu seakan mengajak kedua anaknya untuk tidur, ia menuju ke keranjang rumput bambu di terasku. Tak lama mereka tertidur pulas dalam peluk sang ibu. Dalam kehangatan sang ibu.

Hanya memberi, tak harap kembali, bagai sang surya menyinari dunia…



No comments:

Post a Comment

Comment here