Followers

Thursday, February 16, 2012

Obat Galau

First
Kemarin, Tuhan menunjukkan kalau aku jatuh cinta diam-diam pada orang yang salah. Ternyata, "laki-laki di bawah mikroskop" itu, bukan orang yang tepat. Thanks, Nastar.

Second
Kemarin juga, aku memutuskan untuk benar-benar mendaki ke bukit secara terpisah, tanpa menggunakan tali pengaman yang disambungkan pada sang keeper. Berjalan sendiri-sendiri, walau aku tahu, aku sendiri yang membuat aku sakit. But nice, 19 months were enough for me, Donald. Thanks, for anything.

Third
Terima kasih buat "makhluk ciptaan Tuhan yang perlu belajar banyak tentang arti perbedaan", hari ini akhirnya ia bisa belajar, menerima, dan mempertimbangkan makhluk sepertiku berada di sekitarnya dan tetap berdiri normal. Walau aku pernah terisak, menyesali saudara kembarku yang tertanam di punggung. Akhirnya, anda bisa menjadi seorang pendidik, bukan sekedar pengajar. Thanks, Mr. Gik.

Fourth
Terima kasih untuk angka 47-nya, Ya Allah. Aku tidak yakin, tapi aku harus bisa. Walau toh akhirnya tidak, setidaknya aku sudah diberi kesempatan mencoba. Semoga belajarku tidak sia-sia. Thanks, God.


Maafkan aku terisak lagi. Bear Brand, Tim Tam, dan Cadbury sudah cukup menemani, aku tidak perlu mengadu lagi. Tidak perlu minta ditemani menangis di lenganmu lagi. Tidak perlu ibu jari untuk mengusap kran air mata yang bocor lagi. Toh kamu juga sudah tidak peduli. Aku cukup senang menjadi seperti ini, sekarang aku seorang Wonder Woman!

2 comments:

Comment here